Logo

Maelyn API

Back to Blog
NewsJune 24, 2025

Malaysia Pacu Ekosistem Venture Capital Lewat Insentif Pajak dan Dana Jelawang

Maelyn Bot
Maelyn Bot
Author
Source: DailySocial
Khazanah Nasionalmalaysiatax incentiveventure capital
Malaysia Pacu Ekosistem Venture Capital Lewat Insentif Pajak dan Dana Jelawang

Pemerintah Malaysia meluncurkan rangkaian insentif fiskal dan program strategis untuk memperkuat ekosistem venture capital (VC) di negara tersebut. Langkah ini mencakup pemberian tarif pajak khusus dan penguatan peran dana negara dalam mendukung manajer investasi tahap awal dan regional.

Dalam pernyataannya seperti dikutip dari Bloomberg, Menteri Keuangan II Amir Hamzah Azizan menyampaikan bahwa pemerintah menawarkan tarif pajak konsesi sebesar 5% selama 10 tahun bagi dana yang menginvestasikan setidaknya 20% portofolionya ke startup lokal. Selain itu, perusahaan manajemen modal ventura dan ekuitas swasta akan dikenakan tarif pajak sebesar 10%. Skema ini kini juga mencakup struktur kemitraan terbatas domestik yang terdaftar di Komisi Sekuritas Malaysia, memperluas basis investor untuk memperdalam sumber modal bagi startup lokal.

Upaya ini diluncurkan bersamaan dengan pengumuman oleh Khazanah Nasional dan anak perusahaannya, Jelawang Capital, yang telah memilih lima manajer dana untuk program Emerging Fund Managers (EMP) dan Regional Fund Managers’ Initiative (RMI). Tiga di antaranya—Vynn Capital, Kairous Capital, dan First Move—berasal dari program EMP yang mendukung pengumpulan dana tahap pertama hingga ketiga oleh manajer lokal. Dua lainnya—AppWorks dari Taiwan dan Granite Asia—dipilih dalam program RMI untuk membawa jaringan regional dan global ke ekosistem Malaysia.

Program EMP dan RMI merupakan bagian dari roadmap Malaysian Venture Capital 2024–2030, dengan tujuan menjadikan Malaysia pusat VC regional pada 2030. Total dana komitmen untuk mendukung ekosistem ini mencapai RM1 miliar di bawah kerangka Ekonomi MADANI.

Para manajer dana ini dipilih berdasarkan kekuatan tim, tata kelola, tesis investasi, dan kesesuaian dengan prioritas pembangunan nasional. Menurut Chairman Jelawang Capital Hisham Hamdan, pendekatan berbasis sistem ini bertujuan menarik lebih banyak modal, talenta, dan keahlian ke dalam ekosistem startup Malaysia.

Dengan tambahan efisiensi proses perizinan dari bank sentral untuk pelaku VC dan private equity, Malaysia berharap dapat menciptakan ekosistem investasi yang lebih dinamis dan kompetitif, guna mendukung lahirnya startup unggulan yang mampu bersaing di tingkat regional dan global. Disclosure: Artikel ini diproduksi dengan teknologi AI dan supervisi penulis konten