Demi bisa gunakan update terbaru, developer Stellar Blade meminta player PC untuk hapus mod sebelum memasang update.
Semenjak rilis di PC sekitar dua bulan lalu, Shift Up selaku developer Stellar Blade telah menyediakan sejumlah update untuk game tersebut. Patch terbarunya, update 1.3.0 baru saja dirilis guna berikan perbaikan minor. Kendati demikian, update tersebut justru membuat sebagian gamer mengalami kendala. Update itu ternyata mengakibatkan beberapa player tidak bisa masuk ke dalam game. Alhasil, beberapa gamer yang terkendala menceritakan keluh kesahnya di Steam Forum. Keluhan tersebut sampai membuat salah satu developer angkat bicara. Developer dengan nickname Wolfcast menyebut bahwa isu itu kemungkinan terjadi karena ketidakcocokan antara UE4SS (Unreal Engine 4 Scripting System) atau mod yang digunakan oleh player. Untuk mengatasinya, dia meminta player untuk menghapus sementara UE4SS dan mod yang terpasang, agar game itu dapat berjalan lagi. Setidaknya sampai Shift Up temukan fix yang lebih permanen. Update 1.3.0 untuk PC ini menghadirkan beberapa perbaikan. Salah satu fitur yang diperbarui adalah Photo Mode. Kini, mode tersebut bisa menampilkan indikator pengendalian saat logo itu dipilih. Pembaruan lain yang dihadirkan ada pada perbaikan grafik. Update itu hadirkan perbaikan pada rambut Eve yang agak clipping saat gunakan skin Fluffy Bear dan Pink Bear. Terdapat pula perbaikan lainnya untuk beberapa elemen seperti ship, cutscene, voice over, FSR scaler, dan masih banyak lagi. Meskipun terdapat kendala, nyatanya Stellar Blade versi PC ini terbilang sangat sukses. Karena kesuksesan itu, Shift Up sempat dikabarkan bakal merilis portingan game itu ke versi Nintendo Switch 2. Bagaimana menurut Anda mengenai adanya permintaan menghapus mod dari sisi developer, demi memasang patch terbaru di game ini?