Jakarta, Gizmologi – Generasi baru konsol gaming kian dekat, dan rumor mengenai PlayStation 6 mulai ramai diperbincangkan. Kali ini, kabar datang dari laporan Notebookcheck yang mengutip sumber Moore’s Law is Dead, menyebutkan bahwa Sony tengah mengembangkan dua platform sekaligus untuk lini konsol berikutnya. Langkah ini bisa menjadi salah satu strategi paling ambisius perusahaan dalam sejarah PlayStation.

Menurut bocoran, Sony ingin menggarap perangkat genggam khusus yang menjadi bagian resmi dari ekosistem PlayStation 6. Jika benar, keputusan ini akan menandai arah baru setelah sebelumnya perusahaan lebih fokus pada konsol rumah, dengan handheld seperti PlayStation Vita ditinggalkan begitu saja.

Namun, seperti biasa, informasi ini masih sebatas rumor. Sony belum memberikan pernyataan resmi terkait spesifikasi maupun rencana peluncuran. Meski demikian, pembahasan mengenai konsol generasi berikutnya tetap menarik, terutama jika benar-benar melibatkan dua perangkat berbeda dengan basis arsitektur yang sama.

__ Switch 2 Jadi Konsol Terlaris Sepanjang Nintendo, Tapi Tantangan Masih Mengintai

Orion dan Canis, Dua APU untuk Masa Depan PlayStation

Bocoran menyebut Sony menyiapkan dua APU (Accelerated Processing Unit) berbasis AMD dengan codename Orion dan Canis. Orion disebut akan menjadi otak utama dari konsol PlayStation 6 standar, sementara Canis diarahkan untuk perangkat handheld. Kedua chip ini dikabarkan menggunakan desain CPU dan GPU yang serupa, sehingga memudahkan pengembang untuk membuat game lintas perangkat.

Menariknya, perangkat handheld ini bukan sekadar turunan PlayStation 5 seperti PlayStation Portal, melainkan produk resmi dalam keluarga PlayStation 6. Menurut laporan, perangkat tersebut dapat memainkan game dari tiga generasi sekaligus—PS4, PS5, dan PS6—dengan opsi resolusi 1080p atau 720p. Jika terwujud, fitur ini akan menjadi nilai tambah besar, mengingat backward compatibility kerap menjadi permintaan utama gamer.

Sony juga disebut terinspirasi dari fitur hemat daya di PS5 yang menyesuaikan performa secara dinamis untuk mengurangi konsumsi energi. Teknologi serupa diduga akan diterapkan pada konsol baru mereka, termasuk handheld. Hal ini bisa menjadi langkah strategis di tengah meningkatnya perhatian industri pada efisiensi daya dan keberlanjutan.

Peluang dan Tantangan Sony di Generasi Baru

Jika rumor ini benar, Sony punya peluang untuk memperluas jangkauan pasarnya. Perangkat handheld berbasis PlayStation 6 bisa menjadi opsi menarik bagi gamer dengan budget terbatas atau mereka yang masih bertahan di PS4. Dengan menawarkan perangkat lebih kecil dan kemungkinan harga lebih murah, Sony berpotensi menggaet audiens baru tanpa harus meninggalkan konsol utamanya.

Namun, tantangannya juga tak sedikit. Pengalaman sebelumnya dengan PlayStation Vita menunjukkan bahwa tidak mudah untuk bersaing di pasar handheld, terutama menghadapi dominasi Nintendo Switch dan tren perangkat PC handheld seperti Steam Deck dan ASUS ROG Ally. Sony harus memastikan dukungan game yang konsisten agar perangkat ini tidak berakhir sekadar pelengkap.

Selain itu, peralihan dari codename bergaya sastra seperti “Prospero” di PS5 ke nama astronomi “Orion” dan “Canis” bisa saja hanya simbolis, tetapi juga menandai fase baru strategi Sony. Banyak yang menilai bahwa keputusan ini menunjukkan keinginan perusahaan untuk tampil lebih futuristis. Detail spesifikasi dan harga diyakini akan mulai muncul beberapa bulan ke depan, yang bisa mengonfirmasi apakah rumor ini benar adanya.