Razer meluncurkan seri headset gaming BlackShark V3 terbaru yang dirancang khusus untuk kebutuhan esports. Model utamanya, BlackShark V3 Pro, dibekali teknologi wireless HyperSpeed generasi kedua dengan latensi hanya 10 milidetik. Ini menjadikannya salah satu headset wireless tercepat di kelasnya.
Headset ini juga menjadi yang pertama di seri BlackShark yang punya fitur hybrid active noise cancellation. Dengan empat mikrofon internal, suara bising dari luar bisa diredam lebih efektif. Desain earcup tertutup dan bantalan memory foam bikin pengalaman bermain makin fokus.
Driver TriForce 50 mm terbaru yang digunakan kini memakai diafragma bio-cellulose untuk hasil suara lebih presisi. Distorsi suara turun hingga 50 persen, dan akurasi arah suara meningkat berkat medan magnet yang lebih kuat. Untuk pengguna PC, tersedia dukungan THX Spatial Audio dengan konfigurasi surround 7.1.4.
Mikrofonnya bisa dilepas dengan panjang 12 mm, dan mampu merekam suara dengan kualitas tinggi di 48 kHz. Tersedia empat opsi koneksi: wireless 2.4 GHz, Bluetooth, USB-A, dan jack 3.5 mm. Bahkan, pengguna bisa mendengarkan audio dari dua perangkat sekaligus.
BlackShark V3 Pro hadir dengan 12 profil audio bawaan untuk game FPS populer dan mendukung hingga 9 profil EQ kustom yang disimpan langsung di headset. Masing-masing versi dibuat khusus untuk PC, PlayStation, atau Xbox, dengan tuning suara sesuai platform-nya.
Selain versi Pro, Razer juga merilis BlackShark V3 standar dan V3 X HyperSpeed yang lebih terjangkau. Versi V3 standar membawa driver TriForce Titanium dan mikrofon wideband, sementara V3 X hadir dengan fitur dasar seperti surround 7.1 dan mikrofon cardioid.
BlackShark V3 dibanderol $149,99 (sekitar Rp2,4 jutaan), sedangkan V3 X dijual seharga $99 (sekitar Rp1,6 jutaan). BlackShark V3 Pro sendiri dijual seharga $249,99 (sekitar Rp4,1 jutaan).
Sayangnya, untuk saat ini ketiga headset ini belum tersedia secara resmi di Indonesia. Jadi, kalian yang tertarik mungkin harus sedikit bersabar menunggu kehadirannya di Tanah Air. Kira-kira, fitur mana yang paling bikin kalian penasaran?