**Jakarta, ** Bye Sweet Carole adalah judul game baru garapan publisher Maximum Entertainment dan developer Little Sewing Machine. Dipersiapkan hampir untuk seluruh platform yang ada, game ini mengambil tema horor naratif tapi dengan pendekatan visual animasi ala Disney.
Mengacu pada trailernya, siapapun dapat mengira bahwa game ini hasil adaptasi dari salah satu film Disney. Sajian visual pada karakter utamanya begitu mirip seperti halnya putri di film-film Disney. Ada juga pengaruh dari Don Bluth, seorang seniman animator yang populer lewat film Anastasia ataupun Land Before Time.
Game ini mengambil latar tempat di Britania Raya era 1900-an. Kala perempuan sedang memperjuangkan haknya untuk terlibat dalam kegiatan politik praktis. Bye Sweet Carole memiliki seorang protagonis bernama Lana Benton dalam usahanya mencari sahabatnya Carole Simmons.
Pencarian Lana Benton membuatnya sampai ke Panti Asuhan Bunny Hall. Di sana Lana kemudian menemukan kenyataan adanya misteri gelap tentang sebuah Kerajaan bernama Crolla dibawah kontrol Mr. Kyn, menjadikannya terlibat dalam petualangan seru tapi horor. Bukan hanya visualnya, scoring yang hadir pun bernuansa klasik, menjadikan aksi dalam permainan jadi lebih menegangkan sekaligus terasa menyenangkan.
Bye Sweet Carole akan dirilis pada 9 Oktober 2025 untuk platform PlayStation 5, Nintendo Switch, PlayStation 4, Xbox Series X and Series S, Microsoft Windows via Steam, serta Xbox One.
** Midnight Murder Club, Game Petak Umpet Menegangkan di Lintas Platform!**
Visual Bye Sweet Carole Masuk Nominasi Gamescom
Siapa menyangka visual ini ada dalam game horor?
Visual Bye Sweet Carole boleh jadi terinspirasi dari serial Disney yang khas. Meski begitu tetap saja di ranah game, pendekatan visual yang ditempuh developer terasa menyegarkan apalagi dibalut tema horor. Tidak mengherankan apabila game ini masuk sebagai nominasi Best Visual untuk Gamescom 2025.
Best Visuals di Gamescom tahun ini dihuni deretan game lawas maupun baru yang belum juga rilis, seperti: Borderlands 4 (Gearbox Software), Bye Sweet Carole (Little Sewing Machine/Maximum), Crimson Desert (Pearl Abbys), MIO: Memories In Orbit – Douze Dixièmes (Focus Entertainment), dan Resident Evil Requiem (Capcom Entertainment).
Bye Sweet Carole akan menjadi rilisan dengan dua versi digital dan fisik. Bagi gamer yang tertarik untuk mengoleksi rilisan fisik bisa mendapatkannya untuk versi Playstation 5 dan Nintendo Switch saja. Kelebihan rilisan fisik spesial ialah mendapatkan cover bolak-balik berisi artwork, digital soundtrack dengan 27 tracks, dan digital artbook behind-the-scene.
Gamer bisa mulai memesan secara pre-order untuk platform Playstation 5 dan Nintedo Switch, bila mau rilisan fisiknya. Sementara rilisan digital untuk platform serupa dan lainnya pun sudah masuk tahap pre-order.