Apple akhirnya hadirkan kembali fitur Blood Oxygen untuk pengguna Apple Watch di Amerika Serikat. Sebelumnya, Apple sempat hilangkan fitur itu dari lini smartwatch mereka selama lebih dari satu tahun. Kini, raksasa Cupertino itu tampaknya sudah temukan solusi untuk kembalikan fitur pemantauan kesehatan tersebut.
Dari situs resmi, Apple mengabarkan kalau mereka bakal hadirkan kembali fitur Blood Oxygen yang telah didesain ulang. Update fitur ini akan tersedia untuk pengguna perangkat Apple Watch Series 9, Series 10, dan Ultra 2. Untuk mengakses fitur ini, pengguna diminta untuk melakukan update software di perangkat iPhone dan Apple Watch mereka.
Untuk menghindari pelanggaran paten, kali ini Apple alihkan pengukuran dan penghitungan data ke perangkat iPhone yang hasilnya bisa dilihat lewat aplikasi kesehatan. Jadi, Apple Watch yang digunakan hanya akan berfungsi sebagai perangkat pengumpulan data. Kembalinya fitur pemantauan oksigen darah ini tentu jadi kabar baik bagi pengguna smartwatch Apple di AS yang sempat kehilangan salah satu fitur kesehatan di perangkat mereka.
Apple Watch Langgar Hak Paten Masimo
Perlu diketahui, sebelumnya Apple sempat bersengketa dengan Masimo, perusahaan teknologi medis yang terkenal dengan oksimetri denyut nadi. Masimo menuding Apple melanggar hak paten atas teknologi pemantauan oksigen dalam darah. Atas kejadian ini, Apple sempat hentikan sementara penjualan Apple Watch Series 9 dan Ultra 2 di wilayah Amerika Serikat. Meski begitu, Apple tetap melanjutkan penjualan perangkat mereka tapi dengan dihapusnya fitur Blood Oxygen.
BOE Terancam Dilarang di AS Gara-gara Tiru Rahasia Teknologi Milik Samsung
Update yang disampaikan Apple ini hanya akan memengaruhi model smartwatch yang dijual di wilayah Amerika Serikat setelah 17 Januari 2024. Untuk model yang dibeli secara global, Apple bakal tetap menawarkan fitur pemantauan oksigen darah seperti biasanya. Kalau kalian gimana, sering pantau kesehatan lewat smartwatch atau nggak nih?